Wednesday, April 6, 2011

Untuk Seseorang yang Tak Terdeteksi

Untuk seseorang yang tak terdeteksi. Silinder cahaya yang tiba-tiba kau titipkan pada seorang jundi Allah telah aku terima. Cantik sekali. Bergetar aku membukanya. Belum bisa kuterima dengan akal sehat bahwa aku yang masih “kecil” ini telah diberi kesempatan untuk menerima silinder cahaya darimu yang tak terdeteksi. Hanya seperempat lisan tentangmu yang sempat kudengar tadi malam. Sepertinya jundi Allah masih menutup rapat-rapat tiga perempatnya. Pun sosok duniawimu. Dan aku merasa itu akan jauh lebih adil untukku, untukmu, dan untuk mereka.

Terakhir, silinder cahaya ini akan kupegang erat-erat selama 3 kali bumi berotasi. Melindunginya agar tak jatuh dan pecah berantakan di lantai dasar kehidupan. Aku berjanji akan mengirimkan kabar.

Pesanku, kelak ketika kau menerima kabar berwarna putih-putih maka itu artinya silinder cahaya ini telah kusimpan dalam-dalam di suatu ruang kecil yang terkunci. Agar tak seorangpun yang bisa membukanya dan mengambilnya dariku. Dan ketika pun kabar itu berwarna hitam pekat, maka tersenyumlah karena itu artinya silinder cahayamu masih ingin mencari cahaya-cahaya lain yang jauh lebih terang.

Kukatakan, ketika kalam Allah berpihak pada kita. Niscaya Ia akan ”mempertemukan” kita pada beningnya subuh di hari Jumat.

2 comments:

  1. akhir akhir ini, postingan mu kurang bisa kumengerti _cakkiMitaMita_ :D

    ReplyDelete
  2. beh mkin berat aja nih postinganx... mkin sulit u/ d'mengerti... tp keren kok... hehehe

    ReplyDelete

Menerima kritik dan saran dengan tangan terbuka :')