Tak ingat siapa nama lengkapnya. Bocah laki-laki pengayuh sepeda kelas satu SMP.. :)
Pertama kali kenal waktu dia mengadu dan menyampaikan aspirasi teman-temannya di SD yang tidak kebagian sikat gigi…:D.. (merasa bersalah sekali sama mereka..). Kalau diliat-liat Agus memang anak yang dijagokan sama teman-temannya, bisa dibilang dia itu bos di komunitasnya B-).. Kesan pertama waktu liat “Nih anak sekolah atau pemain bola..??” Pokoknya si Agus mirip sekali dah sama anak nakal pada umumnya…ditambah lagi ternyata dia tinggal di dusun tempat kelompokku akan melakukan intervensi… jadi tambah takut sama anak ini.
Tapi ternyata……penilaianku salah, salah besar..! Makanya jangan nilai orang dari penampilan luarnya saja. Terkadang penampilan itu bisa menipu.. Anak yang dikira slengean itu ternyata memberikan banyak kontribusi pada program intervensi kami.
Nah ini dia aksinya Agus pahlawan Kampong Toa…:)
Kalo yg ini waktu pelatihan composting
Walaupun seringkali tak mengerti apa kata-katamu karena tiap kali bicara pasti yang keluar dialeg Makassar, walaupun kadang kau tak mau meminjamkan sepedamu, dan walaupun kau pernah menakut-nakutiku dengan anjing tetanggamu….dari lubuk hati yg dalam kami ucapkan terima kasih Agus telah menjadi pahlawan kami..
Semoga bertemu lagi di PBL III… **
oh so sweetx salki....
ReplyDeleteeh eh bukan maksudx agus si pejuang dri kampong toa,,,,
hehehe
Agus,,,maap ya..
bukan maksud mereka buat jadiin kamu "pembantu" dadakan,,tapi memang kenyataanx harus begitu...maksudx harus bantu2 kakak yang lagi menjalani tugas kampusx,,
jangan kapok ya agus karena kita masih akan ketemu lagi 6 bulan ke depan...
hehehehe
uppa..uppa.. ternyata dirimu punya blog tapi tidak bilang2..yo wess aku save link-mu ya.. hidup Agus..
ReplyDelete(ga' nyambung)..